Posisi Jokowi rawan, Gerindra yakin Prabowo jadi presiden


prabowo tatap muka dengan jenderal Gatot. ©2017 Merdeka.com/facebook prabowo subianto



Merdeka.com - Nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) masih berada di peringkat pertama dengan elektabilitas sebesar 29,8 persen. Sementara Prabowo Subianto membayangi di angka 17,4 persen. Hasil itu didapat dari survei yang dilakukan oleh Roda Tiga Konsultan (RTK) dari tanggal 15 hingga 29 September dengan margin of error 1,96 persen.

Politisi Gerindra Ahmad Reza Patria menyambut positif angka itu. Dia menilai dengan elektabilitas Jokowi di bawah 50 persen masih rawan. Sehingga, hal ini dapat direbut oleh pesaing-pesaingnya.

"Saya meyakini bahwa dengan elektabilitas Pak Jokowi yang di bawah 50 sebagai incumbent, itu angka yang rawan. Bahkan saya menyebutnya sebagai angka merah. Karena waktu dua tahun, tidak cukup bagi incumbent dengan berbagai masalah berat, terkait ekonomi, politik, hukum dan demokrasi untuk memperbaiki," ujar Reza di Mandailing Cafe, Jalan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Minggu (22/10).

Sehingga, katanya, dengan hasil demikian nama Prabowo Subianto akan menjadi pesaing ketatnya.

"Kami seluruh kader, pengurus, simpatisan, memohon mendukung dan berdoa agar beliau (Prabowo) siap, sehat. Dan elektabilitas naik terus. Kemudian siap dicalonkan sebagai presiden," ujarnya.

"Dan kami optimis Pak Prabowo bisa memenangkan pemilu di 2019 karena posisi incumbent yang memiliki banyak sumber daya, dana anggaran, program, aparat, dan sebagainya masih di bawah 50 persen," sambungnya.

Menurut Reza, yang membuat elektabilitas Jokowi tidak mencapai 50 persen atas persoalan Perppu Ormas. Sehingga, hal ini menjadi pukulan telak Jokowi.

"Terutama terkait Perppu Ormas dan lain-lain. Jadi pemerintah harus memikirkan dalam dua tahun ke depan ini, agar Perppu Ormas bisa ditolak, kemudian direvisi oleh pemerintah. Bukan sebaliknya diterima kemudian direvisi. Saya kira itu catatan kami," pungkasnya.

0 Response to "Posisi Jokowi rawan, Gerindra yakin Prabowo jadi presiden"

Posting Komentar