Wiranto konpers terkait polemik senjata. ©2017 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto bakal segera menggelar rapat koordinasi (rakor) untuk membahas usulan pembentukan Densus Antikorupsi. Rakor ini dipastikan digelar sebelum rapat terbatas (ratas).
"Nanti kan kita cari waktu yang tepat, apakah para pejabat ada di tempat, apakah mereka bisa hadir," kata Wiranto di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (19/10).
Mantan Ketua Umum Partai Hanura ini mengaku mendapat instruksi dari Presiden Jokowi untuk menggelar rakor. Dengan begitu, seluruh usulan pembentukan Densus Antikorupsi bisa tersaring sebelum dibahas dalam rapat terbatas.
"Jadi nanti disaring dulu di Menko (Menteri Koordinator), akan dirapatkan, akan dibincangkan manfaat dan mudharatnya. Lalu setelah itu baru nanti masuk ke ratas kabinet langsung dipimpin presiden dan wapres," jelasnya.
Keputusan perlu tidaknya membentuk Densus Antikorupsi akan diputuskan di ratas. Wiranto memastikan, keputusan akhir dari ratas tentu mengarah pada asas manfaat bagi rakyat Indonesia.
"Yang pasti bahwa nanti akan mengarah kepada kebaikan, asas manfaat," ucapnya.
Pada Kamis (19/10) siang, Presiden Jokowi memastikan akan menggelar ratas soal usulan pembentukan Densus Anti Korupsi pada pekan depan. Namun, Presiden tidak dirinci soal tanggalnya. "Minggu depan kami bahas dalam ratas," ucapnya. [noe]
0 Response to " Sebelum diputuskan Jokowi, Wiranto akan bahas usul Densus Antikorupsi"
Posting Komentar